TUBAN, korannasional.id - Plt Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Kabupaten Tuban, Jawa Timur, drg Roikan mengatakan, kondisi Wakil Bupati (Wabup) Tuban, Joko Sarwono, sudah membaik.
Joko Sarwono pingsan saat saat mengikuti Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Tuban, Jawa Timur, pada Jumat (24/10/2025) lalu.
Joko diduga pingsan karena sedang dalam kondisi kurang sehat dan kelelahan akibat padatnya agenda kegiatan sehari-hari.
“Alhamdulillah sudah sehat,” ujar drg Roikan, Kamis (30/10/2025).
Pria yang juga menjabat sebagai Direktur RSUD Ali Manshur Jatirogo Tuban itu menambahkan, Joko Sarwono hanya sempat dirawat satu malam di RSUD dr R Koesma Tuban pasca kejadian pingsan.
“Cuma satu malam. Paginya sudah pulang. Alhamdulillah sekarang sudah sehat,” imbuhnya.
Dengan sudah mulai pulihnya kondisi Joko, diharapkan setelah kondisinya benar-benar pulih 100 persen, nantinya dapat segera kembali menjalankan tugasnya sebagai Wakil Bupati Tuban.
Sebelumnya, Wakil Bupati Tuban, Joko Sarwono, mendadak pingsan saat mengikuti Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Jumat (24/10/2025).
Insiden itu terjadi, ketika Joko tengah menyampaikan jawaban pemerintah atas laporan Badan Anggaran (Banggar) dan Pandangan Umum Fraksi terhadap Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2026.
Berdasarkan pantauan di lokasi, sebelum pingsan, Joko sempat meminta izin berhenti sejenak untuk minum air.
Namun, setelah meminum air dan hendak melanjutkan penyampaian, ia tampak lemas hingga akhirnya terjatuh dan pingsan.
Para peserta sidang yang menyadari kondisi tersebut langsung memberikan pertolongan darurat. Sekitar 15 menit kemudian, Joko kembali siuman dan mulai sadar.
Setelah mendapatkan pertolongan pertama, Joko kemudian dibopong oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerin) Tuban, Rohman Ubaid, menuju ruang transit DPRD untuk mendapatkan perawatan medis lanjutan.
Melihat situasi itu, Ketua DPRD Kabupaten Tuban, Sugiantoro selaku pimpinan sidang memutuskan untuk menutup sidang paripurna lebih awal.
“Beliau sempat bilang sebelum sidang kalau sedang kurang enak badan,” ujar Sugiantoro kepada wartawan usai sidang.
Sugiantoro menjelaskan, sebelum insiden terjadi, Joko sempat menyampaikan beberapa jawaban pemerintah atas laporan Banggar dan pandangan umum fraksi.
“Alhamdulillah tadi sebagian besar sudah dibacakan oleh beliau, hanya tersisa satu fraksi, yaitu Fraksi Nasdem. Saya kira tadi ada beberapa lampiran yang memang sudah ada di dalam buku dari jawaban pemerintah tersebut. Jadi saya kira sudah lengkap,” imbuhnya.
Ia juga memastikan, kondisi Wakil Bupati Tuban saat ini sudah mulai membaik setelah mendapat penanganan cepat dari tim medis.
Saat ini, Joko telah dilarikan ke RSUD dr Koesma Tuban guna pemeriksaan lebih lanjut oleh tim medis.
“Alhamdulillah beliau sekarang dalam kondisi baik-baik saja,” pungkasnya.
